Pembagian Sekar Menurut Bentuk
Menurut bentuk ditinjau dari penggunaan irama, karawitan sekar dibagi dua bagian besar yaitu : * Sekar Irama Merdeka (bebas irama) dan Sekar Tandak (ajeg, tetap)
Menurut bentuk ditinjau dari penggunaan irama, karawitan sekar dibagi dua bagian besar yaitu : * Sekar Irama Merdeka (bebas irama) dan Sekar Tandak (ajeg, tetap)
Sekar Irama Merdeka
Yang dimaksud dengan sekar irama merdeka ialah sekar (vokal, nyanyian) yang dalam membawakan lagunya tidak terikat oleh irama. Panjang pendeknya dalam membawakan lagu, terutama pada bagian-bagian frase lagu (kenongan, goongan) bebas menurut keinginan juru sekar itu sendiri. Walaupun demikian, bukan berarti bahwa kebebasan itu bisa berlanjut panjang tanpa ketukan sama sekali, ketukan masih tetap ada, hanya sifatnya semu yang bersatu dalam ungkapan perasaan pada waktu membawakan lagunya. Para tokoh tembang lebih cenderung menyebutnya dengan istilah wirahma.
Lagu-lagu yang dibawakan sekar irama merdeka biasanya bersifat lagu anggana (solo) dengan melodi lagu yang masih bisa dikembangkan oleh pribadi-pribadi penyanyi terutama dalam menghias mamanis-mamanisnya. Mamanis-mamanis itu akan terasa pada senggol-senggol atau pedotan kenongan dan goongan lagu. Dikenal beberapa istilah seperti : Leot, Cacag, Galasar, Reureueus, Gedag dan lain-lain.
Materi-materi sekar yang terdapat pada kelompok sekar irama merdeka antara lain: Tembang, Beluk, Kakawen.
Lagu-lagu yang dibawakan sekar irama merdeka biasanya bersifat lagu anggana (solo) dengan melodi lagu yang masih bisa dikembangkan oleh pribadi-pribadi penyanyi terutama dalam menghias mamanis-mamanisnya. Mamanis-mamanis itu akan terasa pada senggol-senggol atau pedotan kenongan dan goongan lagu. Dikenal beberapa istilah seperti : Leot, Cacag, Galasar, Reureueus, Gedag dan lain-lain.
Materi-materi sekar yang terdapat pada kelompok sekar irama merdeka antara lain: Tembang, Beluk, Kakawen.
No comments:
Post a Comment